Pradana Rizky Desnurim
11/317972/SP/24854
Review Special Court
for Sierra Leone
Special
Court for Sierra Leone adalah pengadilan khusus atas kejahatan kemanusiaan yang
telah terjadi di Sierra Leone. Pada tahun 1991 telah terjadi perang saudara
yang berlangsung selama dua belas tahun. Penyebab pecahnya perang ini karena ditemukannya tambang berlian yang
memiliki kuantitas yang cukup besar sehingga menimbulkan usaha dari berbagai
pihak untuk memonopoli pertambangan itu. Terdapat dua kubu yang terus berseteru
dalam perang ini. Kubu dari pemerintahan dan kubu yang bernama Revolutionary United
Front. Salah satu tujuan dari RUF adalh untuk menggulingkan presiden Liberia
pada masa itu. Selama perang ini berlangsung banyak terjadi pelanggaran HAM
berat yang menarik perhatian dunia. Beberapa pelanggaran Ham berat yang terjadi
di Sierra Leone adalah tindakan Genosidia, perbudaka, penculikan, hingga
tindakan mutilasi.
Keadaan
yang semakin tidak terkendali ini membuat PBB melakukan tindakan untuk meredam
konflik yang terjadi di Sierra Leone. PBB mengirimkan pasukan perdamaiannya
dengan tujuan utama untuk mengamankan anggota RUF. Setelah mengirimkan pasukan
keamanannya ini PBB kemudian membentuk Special Court for Sierra Leone.
Beberapa kendala yang muncul dalam
pembentukan Special Court for Sierra Leone adalah adanya kesulitan dalam
pendanaan Special Court.
Special Court for Sierra Leone
ini mampu menemukan dan mengadili berbagai pihak yang terbukti terlibat dalam
kejahatan kemanusiaan di Sierra Leone. 3 Pemimpin RUF dapat ditangkap dan
dijatuhi hukuman terkait dengan tindakan Kejahatan Kemanusiaan yang menjadi
tanggung jawab mereka. Hal yang mengejutkan adalah ternyata Presiden Liberia
pada masa itu yang bernama Charles Taylor dinyatakan bersalah atas beberapa
dakwaan yang diantaranya adalaha tindakan teror, pembunuhan, pemerkosaan, dan
memerintahkan anak-anak untuk menjadi tentara[1].
Special Court for Sierra Leone
memang mampu mengadili pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam insiden di
Sierra Leone. Namun beberapa respon kecewa muncul dari para korban perang
Sierra Leone. Mereka yakini masih ada banyak pihak yang bertanggung jawab dalam
perang tersebut.
Menurut saya, Special Court for
Sierra leone ini merupakan suatu langkah tepat yang diambil oleh PBB. Meskipun
banyak suara kekecewaan yang muncul terhadap hasil dari persidangan tersebut.
Hal ini patut kita apresiasi karena ini merupakan langkah nyata yang diambil
oleh PBB sebagai salah satu usaha untuk menyelesaikan konflik di Sierra Leone.
[1] “Charles Taylor dinyatakan bersalah
dalam kekerasan di Sierra Leone”. 24 April 2012. http://news.detik.com/read/2012/04/26/191228/1902737/934/charles-taylor-dinyatakan-bersalah-dalam-kekerasan-di-sierra-leone?881101934 Diakses pada 25 April 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar